Masih bersama USB SanDisk Cruzer dan Ubuntu Lucid Lynx

Setelah lahirnya si Lucid Lynx para penggemar Ubuntu sudah pada antusias untuk memasangnya di mesinnya masing-masing, banyak juga yang akan mengadakan pesta bersama si Lucid lynx tersebut. Dari beberapa update post atau tulisan terbaru di blog para nara blog pun juga tidak ketinggalan untuk memaparkan kehebatan desktop terbaru Ubuntu ini. Dan saya pun juga tidak mau ketinggalan (walah kok dadi melu-melu yooo…)

Tanpa pikir panjang temen saya yang jagain warnet, saya mintain tolong untuk mengunduhkan berkas ISO Lucid Lynx yang versi desktop yang berada di mirror dalam negeri FOSS-ID, ini saya lakukan karena saya lagi sibuk mempersiapkan persentasi SS(sistem saran) di kantor – Sok sibuk-. Terakhir sampai pulang malem untuk menyelesaikan makalah buat persentasi, ya ya.. saya sebenarnya paling males kalau saat pulang tidak melihat atau menikmati matahari di sore hari -jika tidak mendung hehe :D

Setelah berkas ISO sudah siap, langsung meluncur ke pendrive linux untuk membuat live USB karena saya juga terbiasa membuat live USB di mesin berisi OS Windows. Proses pembuatan live USB ini sangat mudah, setelah selesai langsung boot komputer dari USB alhasil si Lucid Lynx langsung jalan dengan lancar dan seperti yang di bilang rekan-rekan nara blog yang sudah mencicipi terlebih dahulu yaitu waktu boot si-Ubuntu versi terbaru ini memang lebih cepat dari versi sebelumnya. Dengan koneksi internet yang lumayan Kopete, Mac style, Cairo Dock dan yang lainnya pun saya install :D

Desktop Lucid Lynx Mac-style

Screenshot lagi :D

nyobain cube

Berita resminya dapat dibaca di sini

Bagi para penggemar Ubuntu silakan segera memasang si Lucid lynx di mesin atau komputer kesayangannya.

Diperbaharui pada 23:57WIB tgl 07-Mei-2010

28 responses to “Masih bersama USB SanDisk Cruzer dan Ubuntu Lucid Lynx”

  1. Bagus-bagus…, saya suka tampilan, tapi kemarin temen yang ngunduh bilang masih ada bugs yang menyebabkan dual-boot rusak (bagian windowsnya tidak terdeteksi), padahal katanya sudah ada perbaikan.

    Saya masih pakai si hijau mungil saja dah :)

  2. Mas Cahya,
    Saya lebih suka waktu boot-nya yang lebih cepat, tampilan di poles sedikit juga sudah manis. Saat saya boot dari mesin yang terinstall windows partisinya langsung ter-Mount secara sotomatis jadi bisa lihat foto2 & gambar 17++ yang sengaja di unduh oleh pengunjung warnet saya, dan menyimpannya di Documents-nya Windows.

    Si Susi masih berantakan saat mencoba Arch :(

  3. Ha ha…, hati-hatilah, UU ITE bisa menjerat pemilik warnet yang membuka akses ke situs XXX dan membiarkan pelanggannya mengakses serta mengunduh gambar-gambar seperti itu :D

  4. Cahya :
    Ha ha…, hati-hatilah, UU ITE bisa menjerat pemilik warnet yang membuka akses ke situs XXX dan membiarkan pelanggannya mengakses serta mengunduh gambar-gambar seperti itu

    Waduh…gawat nih(bilang bang Juri:Bajaj Bajuri)
    Ini juga lagi diusahakan agar pengunjung tidak diperpolehkan mengakses dan mengunduh gambar2 tersebut, tapi tetap aja ada mencuri-curi kesempatan. Mau Blok situs XXX kami juga belum bisa :(

  5. Saya juga tidak tahu, tapi tergantung ISP kan? Kalau misal telkom speedy, saya rasa dia punya apa yang disebut DNS nawala, saya pernah lihat orang yang menggerutu di sebuah kafe wifi karena tidak bisa membuka sebuah situs yang diblok oleh telkom speedy (kebetulan akses di situ memakai telkom speedy).

    Kalau saya sendiri sih juga masih belum bisa, kecuali mau di blog manual satu-satu, capek deh, mending ga usah diakses saja daripada di blok, toh PC, he he :D

  6. kangtatang

    Hidup Lucid Lynx :)) he.. he…. tinggal Pesen reponya aja nich :D

  7. Cahya,
    Iya, Telkom Speedy sudah memblokir beberapa situs tertentu tapi saya juga kurang begitu tahu persisnya. Mengenai DNS nawala pernah mendengarnya dan ikut jadi penonton di sebuah mailling list yang sedang membahas “block Ultrasurf dan situs-situs tertentu di jaringan” komentatornya pun para administrator. Sependek yang saya tahu Speedy hanya memberikan IP Dinamic kemudian untuk urusan blok-memblokir di jaringan kami, saya juga tidak tahu :( jadi ya kami hanya memberikan peringatan lewat tulisan(alhamdulillah hanya 1 dua orang saja yang suka mengakses situs gituan)
    Lha wong saya untuk ngenet dan facebook-an dikantor masih mengandalkan Technitium MAC Address Changer dan Ultrasurf hehe :D

  8. Kangtatang,
    Di tunggu tulisan terbarunya hehe :D

  9. wahhhhhhhhhhhhhhhh kalo dah bahas yang akhiran X lia agak sedikit bingung :D
    izin menyimak aja mas agung..

    Btw baca infonya suka motor King ya.. sama seperti dua adik bodyguard lia.. dua2nya anggota king club batam… tiap hari rumah bising suara motor.. heheheh

  10. Delia,
    Hehe :D yang penting X-nya jangan yang dikali 3 aja seperti yang dibilang mas Cahya diatas, nanti kalau masih bingung mbak Lia coba cari pegangan apa aja yang paling dekat dengan mbak Lia xixixi.. :D

    Soal motor, saya memang hobby sejak duduk di bangku SMK, tapi motor tercinta RX King saya masih ramah dengan indra pendengar kita kok mbak(saya juga tidak menyukai motor yang suaranya bising lho)

  11. pertama kali berkunjung nih, seru infonya..;)

  12. jarwadi

    hidup Lucid Lynx, salaman sama sama pengguna Lucid

  13. jarwadi

    bener mas cahya, seperti yang saya alamin kemarin, windows 7 tidak terpampang di boot loader, bisa diatasi dengan mudah, cukup sudo grub update beerees

  14. Mas Jarwadi,
    Saya malah belum pernah menggunakan windows 7 mas, sudah 3 tahun lebih dikantor masih pakai windows 2000.
    Soal GRUB di Ubuntu saya belum mencobanya, pengalaman baru sekali dual boot XP dengan OpenSUSE

  15. TUKANG COLONG,
    terima kasih sudah berkunjung :D

    jarwadi,
    Berpelukan…. hehehe :D

  16. Wah usbnya yg berapa tuh bisa install kopete sama cairo :mrgreen: … Sama triknya sama saya: nyuruh orang warnet donlotin :lol: .

  17. gadgetboi,
    Masih menggunakan SanDisk Cruzer yang 4 GB Gan.. masih terbiasa dengan Kopete dibanding Empathy :mrgreen:
    Iya sekali-kali nyuruh anak buah hehe :D

  18. kangtatang

    Kasihan nich operator Warnet teraniaya wkkk :D

  19. Kangtatang,
    Temen sekaligus penjaga warnet masih baik-baik saja kok hahaha *sambil sering-sering beliin martabak telor* :D

  20. saya juga cuma pasang di flashdisk mas :D

  21. menyimak dulu sampai benar2 paham :D

  22. grandiyf,
    Saya juga hanya bisa nyobain di USB – biar bisa dikantongin kemana-mana :D

    firdausfariski,
    langsung dicoba juga boleh kok

  23. wah aku pengen belajar tentang hal ini.met malam mas.

  24. Ninggalin jejak lagi mas.. :)

  25. pendrive cara termudah untuk membuat live USB :)

    yup, ayo pake lucid

  26. kawanlama95,
    Silakan belajar mas, maaf balesnya kesiangan hehe..

    Delia,
    satu kali lagi dapet gelas mabk Lia hehe.. :D

    tommy,
    iya mas tommy, saya juga belajar dari situ
    malah seringnya buat di Windows :mrgreen:

  27. saya juga seringan buat dari windows :)

  28. […] pinta saya kepada SPG toko itu, “tapi ga ada windows-nya lho?” kebetulan saya membawa Sandisc Cruzer yang terisi Ubuntu Lucid Lynx kemarin, langsung saya coba boot pakai USB dan hasilnya ya lumayan bisa mebuat crew toko tersebut sedikit […]

Silakan tambahkan komentar Anda

Fill in your details below or click an icon to log in:

WordPress.com Logo

You are commenting using your WordPress.com account. Log Out /  Change )

Facebook photo

You are commenting using your Facebook account. Log Out /  Change )

Connecting to %s

%d bloggers like this: